Rumania,Kilaskampus.com-International Conference 2016 of Young Scientists (ICYS) ke-23, 16-22 April 2016 di Cluj-Napoca, Rumania telah berakhir. Konferensi yang diorganisir oleh Cluj County’s School Inspectorate dan didukung oleh Kementerian Pendidikan Rumania, serta Universitas Babes-Bolya di Cluj-Napola, Rumania. Subjek yang dipresentasikan berhubungan dengan topik Fisika, Matematika, Computer Science, Environmental Science, dan Life Science.
Ada tujuh karya penelitian siswa Indonesia yang tergabung dalam tim Indonesia untuk ICYS tersebut berhasil menyabet satu medali emas, satu medali perak, empat medali perunggu, dan satu penghargaan khusus. Setiap presentasi dinilai oleh seorang juri internasional dengan durasi waktu tidak boleh lebih 15 menit dan dilanjutkan dengan tanyajawab singkat (diskusi). Lomba penelitian kali ini diikuti lebih dari 200 peserta dari 28 negara.
Peraih medali emas Wilbert Osmond yang berasal dari SMA Chandra Kusuma, Medan dalam bidang computer science dengan judul “Chaotic Boolean Networks (CBN-01) Encryption,” dan peraih medali perak Luh Ayu Nanamy Khrisnashanti Eva Susila yang berasal dari SMAN 4 Denpasar Bali, katagori environmental science dengan judul paper, “Salacca Coffee From Snake Fruit Seed With Pineapple Skin and Papaya Latex.”
Sedangkan peraih medali perunggu Patricia Tiara berasal dari SMA St. Aloysius Bandung bidang teknik dengan judul paper, “Nono Box (Long Distance Suction Fan Using Tornado Principles),” dan Isabela Pu Dwi Andini dari SMA Trinitas Bandung katagori computer science dengan judul paper, “OCa Application to Reduce Weight.” Tambahan medali perunggu diraih oleh Tania Suradja yang berasal dari SMA St. Laurentia Tangerang dalam katagori life science dengan judul paper, “The Effect of Tridax Procumbens Extract on Bacteria Found on Feet.”
Kolaborasi antara Kadek Adindya Pradnya Putri dari SMAN 1 Denpasar Bali dengan Putu Agastria Satyana dari Universitas Udayana Bali yang mereka tulis dalam paper berjudul, “Insect Potential as an Antibiotic,” dengan katagori life sciences menyabet medali perunggu. Penghargaan khusus diberikan kepada Mas Daffa Muhammad yang berasal dari Depok dalam katagori matematika dengan judul, “Solution to the Traveling Salesmen Problem for Logistics Distribution in PT. Jalur Nugraha Ekakurir Regional Depok Using Application of Linear Programming and Solver Program.”
Konferensi remaja internasional seperti ini pernah diselenggarakan di Bali Indonesia ketika ICYS ke-20 tahun 2013 yang diorganisir oleh Surya Institute dan Universitas Surya.(bd/wir/asw/foto: Esther Lince Napitupulu dari Kompas).
Recent Posts
- Kisah Tiga Orang Tukang Bangunan
- Buntut Kekerasan Mapala Unisi, Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta Mundur
- Be Strong Human Resources, Indonesia Ready Active Role in ASEAN Logistics Connectivity
- GERAKAN ANTIKORUPSI: TANDATANGAN PAKTA INTEGRITAS SEBATAS DIATAS KERTAS
- Seminar Jurnalistik di FEB Universitas Pancasila Jakarta
- UPI Tambah Tiga Guru Besar
- Guruku Yang Pilu, Korban Kekerasan Di SMKN 2 Makasar
- Sekolahku Sayang, Guruku Malang
- ITS Kembali Ikut Kompetisi Kapal Tenaga Surya Di Jepang
Leave a comment