Bogor,KilasKampus.com-Luka yang tak sembuh bagi penderita diabetes mellitus (DM) sudah tidak masalah lagi, krim yang diciptakan oleh dua mahasiswa IPB mampu mengobatinya. Mereka adalah Wekson Bagariang, dan Kaisar Akhir yang berasal dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor (IPB). “Produk krim penyembuh luka diabetes ini kami beri nama diabetrin,” kata Wekson. Formulasi diabetrin berbahan dasar kitosan yang berasal dari pen cumi dan kolagen ikan. Produk kesehatan ini mereka ikutkan dalam ajang lomba inovasi IPTEK Pemuda Nasional 2015 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga , di Pulau Bintan, Kepulauan Riau, 16-19 Nopember 2015.

Mereka mempresentasikan karya buatannya dihadapan dewan juri yang berasal dari berbagai instansi, seperti dari Kemenpora, BPPT, dan Dinas Parawisata Kabupaten Bintan. Wekson dan Kaisar berhasil lolos ke babak final dari 30 proposal yang masuk sebanyak 145 proposal yang isinya business plan, dan deskripsi produk.  

Pada babak final, tim Wekson dan Kaisar berhasil meraih hadiah Rp.10 juta dari Kemenpora sebagai finalis Inovasi IPTEK Pemuda Nasional 2015. Menurut mereka persyaratan produk obat baru, perlu dilakukan beberapa tahap uji sebelum digunakan oleh manusia. Tahapan uji tersebut terdiri dari uji farmakologi, uji pra-klinis dan uji klinis. Mereka mengharapkan setelah sukses uji klinis maka akan dilakukan uji coba pasar yang dimulai dari wilayah Bogor, kemudian melebar pasarnya sampai ke wilayah Jabodetabek hingga ke seluruh Indonesia.

“Harapan kami hasil ciptaan ini dapat membantu penyembuhan luka diabetes yang dialami para penderita DM secara efektif dan halal,” tambah Wekson. Lebih lanjut Ia mengatakan, diabetrin mampu meningkatkan ekonomi masyarakat lokal khususnya nelayan dan pedagang ikan karena limbah yang mereka hasilkan memiliki nilai tambah (value added).

Selain itu, produk ini juga dapat mendorong pengurangan pencemaran lingkungan perairan dari limbah perikanan. Kedua mahasiswa tersebut berharap, selanjutnya dalam pengembangan produk mulai dari skala kecil hingga menengah, pemasarannya dapat ditangani oleh PT. Bogor Life Science and Technology (BLST) selaku Holding Company IPB.(bd/Antara/BeritaSatu.com/TribunnewsBogor.com)

About the author

Related Post

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

CONTACT US

[email protected]

Jln. Perumahan Kayu Manis Residence No.D8. Kelurahan Kayu Manis. Kota Bogor 16169