Jakarta, KilasKampus–Seorang dosen Fakultas MIPA ITS Surabaya berhasil meraih penghargaan The 2016 Elsevier Foundation Award for Early Career Woman Scientist in the Developing World. Dia adalah Sri Fatmawati, dosen jurusan Kimia yang meraih penghargaan dan ini merupakan pengakuan terhadap hasil penelitiannya yang dianggap berpotensi bagi dunia kesehatan dan ekonomi.
Penghargaan tersebut diberikan dalam acara “The Gender & Minorities Networking Breakfast at The American Association for the Advancement of Sciences (AAAS) Annual Meeting di Washington DC, AS, Sabtu (13/2). Selain Sri Fatmawati, penghargaan serupa juga diberikan kepada beberapa peneliti lain dari berbagai Negara, seperti Sushila Maharjan dari Nepal, Magaly Blas dari Peru, Etheldera Nakimulia Mpungu dari Uganda, dan Ghanya Naji Mohammed Al-Naqeb dari Yaman.
Para penerima penghargaan tersebut dipilih setelah melalui seleksi yang ketat dalam sebua panel ilmuwan terkemuka di dunia. Penghargaan ini diharapkan dapat member inspirasi bagi peneliti perempuan dari seluruh dunia untuk tetap berkarya dan berprestasi. Selain itu, dengan adanya penghargaan ini para pemenang mampu memperkuat karir penelitian dengan member kesempatan jaringan baru.
Sebelum menerima Award ini, Sri Fatmawati pernah menerima beberapa penghargaan tingkat dunia diantaranya International Fellowship L”Oreal for Women in Science 2013 di Prancis dan Early Chemist Award 2015 di Honolulu, AS. (bd/RH)
Recent Posts
- Kisah Tiga Orang Tukang Bangunan
- Buntut Kekerasan Mapala Unisi, Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta Mundur
- Be Strong Human Resources, Indonesia Ready Active Role in ASEAN Logistics Connectivity
- GERAKAN ANTIKORUPSI: TANDATANGAN PAKTA INTEGRITAS SEBATAS DIATAS KERTAS
- Seminar Jurnalistik di FEB Universitas Pancasila Jakarta
- UPI Tambah Tiga Guru Besar
- Guruku Yang Pilu, Korban Kekerasan Di SMKN 2 Makasar
- Sekolahku Sayang, Guruku Malang
- ITS Kembali Ikut Kompetisi Kapal Tenaga Surya Di Jepang
Leave a comment